Cantik belum menarik. Menarik itulah cantik.
Dulu kemana-mana saya sering kurang percaya diri –sesungguhnya sampai hari ini. Muka tidak cantik, siapa coba yang mau melirik? Cewek mesti punya wajah mulus, kulit berkilau, rambut panjang mengkilat, pakaian up-to-date, alah.. jadi cewek itu ribetnya minta ampyuunn!!! Harus stylish, fashionable, rapi, anggun, dansebagainyadansebagainya yang bikin kepala akika pusying mikirinnya :/ intinya, cewek tidak mau pernah mau terlihat berantakan.
Secuek-cuek, setomboy-tomboynya cewek kelihatan dari luar, jauh dari lubuk hatinya yang paling dalam, tetep aja bertanya-tanya, “sudah kerenkah aku kelihatan?” Kalau ada cewek yang bilang tidak peduli penampilan, itu BOHAY! BOHONG ALAY a.k.a bohong pisan a.k.a bohong buaanggeettss –seenggaknya itu menurut saya. Penampilan itu penting. Kenapa? Karena #FAKTANYA adalah orang melihat pernampilan dulu baru perlakuan. Emang banyak yang ngoceh soalinner beauty, tapi yang can do it tidak sampai 50% -sepertinya.
Cewek cantik banyak. Apalagi jaman modern gini, yang jelek, muka jerawatan, mata lebar, pipi tembem, alis gundul, bibir tebal, hidung pesek, semuanya bisa disembunyikan dibalik make up. Semua ada tekniknya. Tidak perlu khawatir lagi. Cewek cantik udah banyak, apalagi cewek yang JADI cantik, lebih banyak lagi. Tapi tidak semua cewek cantik bisa jadi menarik.
Ada cewek cantik yang sekali dilirik udah bikin perut mules, ada cewek yang tidak cantik tapi bikin kita pengen melirik. Tapi banyakan yang tidak cantik, tidak dilirik, tapi merasa dilirik! Dasar cewek! Gede rasa tinggi. Ga cukup apa yang ‘itu’ gede? Gatau dicukur cewek macam ini -_- kesimpulannya, cewek itu tidak harus cantik untuk jadi menarik. Kadang, karena dia menarik itulah, dia terlihat cantik :) so, yang muka jelek kaya saya tak usah berkecil hati, anda pun bisa menjadi menarik seperti saya *angkat dagu* *lambaikan tangan* *senyum*
